Selasa, 20 Juli 2021

Dikubur di dalam sumur selama 4-5 tahun masih tetap hidup.

Dikubur di dalam sumur selama 4-5 tahun masih tetap hidup.

Semalam saat pelajaran umum Sunan Abu Dawud ba'da Maghrib, kami sampai pada
Bab fis Sarji fil Masajid (Bab Penerangan Masjid). Setelah Fadhilatusy Syaikh Utsman As-Salimiy membacakan sebuah hadits Nabi dari Maimunah, Syaikh bercerita sebuah kisah yang dikisahkan oleh Imam asy-Syaukani.

Ada seseorang yang sedekah setiap malam berupa lampu minyak dan raghif (sejenis roti tipis yang banyak dikonsumsi masyarakat Arab hingga saat ini) di masjid.

Anak-anaknya pun bersedekah air sumur bagi tetangga sekitar. Suatu ketika lelaki ini terjatuh ke dalam sumur yang dalam. Anak-anaknya pun menganggap beliau sudah meninggal. Karena meninggalnya di sumur, anak-anaknya pun menguburkan sang ayah di sumur tersebut. Ya, sumur itu pun ditimbun dengan bebatuan dan tanah.

Selang empat atau lima tahun, anak-anaknya menggali sumur untuk mendapatkan air di bekas sumur yang sama. Terkejutlah mereka ketika mendapati sang ayah ternyata masih hidup. Mereka pun mengangkat sang ayah dan bertanya, “ Dengan apa anda dapat bertahan hidup selama 4 atau 5 tahun ini? ”

Sang ayah menjawab, “ Setiap hari Allah memeberikan kepadaku raghif. Saya pun dapat membedakan siang dan malam karena setiap malam Allah memberikan kepadaku siraj/qindil (lampu minyak). ”

________

Bisa dilihat di kitab Karamatul Auliya' karya Abdur Raqib Al-Ibbiy
Di tulis oleh ustadz abu razin taufiq darul hadist dzammar Yaman 
Diberikan tambahan catatan oleh ustadz Abul hajaj Abdurahman 
Kalau antum mau tau sumber yg termudah
1. Kitab syaukani badrul tholi'
Atau
2. Karomatul auliya kry syk abduroqib al ibby
Ana da cek dkitab syaikh abduroqib al ibby kisah itu ada