Senin, 14 Juni 2021

Perbedaan antara lafazh Dzunûb dan Sayyi'ât

Perbedaan antara lafazh Dzunûb dan Sayyi'ât

Al-Allâmah Ibnul Qayyim al-Jauziyyah berkata, “Apabila lafazh dzunûb (dosa-dosa) disebutkan di dalam al-Qur'an, maka maksudnya adalah al-Kabâ'ir (dosa-dosa besar). Apabila lafazh sayyi'ât (kesalahan-kesalahan) disebut, maka maksudnya adalah ash-Shaghâ'ir (dosa-dosa kecil). 

Ketika kita merenungkan ayat-ayat al-Qur'an, kita akan mendapati lafazh Maghfirah (ampunan) disebut bersamaan dengan lafazh dzunûb (dosa-dosa) dan lafazh at-Takfîr (menutup dan menghapus) disebut bersamaan dengan lafazh sayyi'ât (kesalahan-kesalahan).

Allah Ta'âlâ berfirman,

رَبَّنَا إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِي لِلْإِيمَانِ أَنْ آمِنُوا بِرَبِّكُمْ فَآمَنَّا ۚ رَبَّنَا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الْأَبْرَارِ

“Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman, (yaitu): "Berimanlah kamu kepada Tuhanmu", maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbakti.” (QS. Ali Imran : 193) 

Hal ini dikarenakan lafazh Maghfirah mengandung makna pencegahan dan penjagaan dan lafazh Takfîr mengandung makna menutup dan menghilangkan/menghapus. 

Dalil yang menunjukkan bahwa sayyi'ât bermakna dosa-dosa kecil dan lafazh takfîr digunakan untuk sayyi'ât adalah firman-Nya,

إِن تَجْتَنِبُوا۟ كَبَآئِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفِّرْ عَنكُمْ سَيِّـَٔاتِكُمْ وَنُدْخِلْكُم مُّدْخَلًا كَرِيمًا

“Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga).” (QS. An-Nisa : 31) 

Madarijus Salikin, vol. 1, hal. 317
Ust abu razin taufiq