Senin, 14 Juni 2021

Ash-Shiddiqi Ats-Tsani

*Ash-Shiddiqi Ats-Tsani*

Syekh Utsman an-Najdi al-Hanbali rahimahullah di Hidayatur Raghib Syarh Umdah ath-Thalib (hal. 26) menyebutkan nama Imam Ahmad rahimahullah dengan Abu Abdillah Ahmad bin Muhammad bin Hanbal asy-Syaibani al-Marwazi al-Baghdadi az-Zahidi ar-Rabbani, ash-Shiddiqi ats-Tsani.

Baik kita berhenti di sini. Yakni pada gelar ash-Shiddiqi ats-Tsani, yang berkata benar kedua. Apa maksudnya?

Syekh Utsman an-Najdi rahimahullah melanjutkan dengan menukil perkataan Imam Ali ibnul Madini gurunya Imam Al-Bukhari rahimahumallah, dia berkata, "Allah menolong agama ini dengan dua orang laki-laki tidak ada yang ketiga, yakni Abu Bakar ash-Shiddiq ketika masa riddah dan Ahmad bin Hambal ketika masa mihnah." Selesai kutipan.

Sahabat Abu Bakar ash-Shiddiqi radhiyallahu 'anhu bernama Abdullah bin Abi Quhafah. Mendapatkan gelar Ash-Shiddiq karena beliau yang berkata benar terkait peristiwa Isra Mi'rajnya Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam. Ketika menjabat sebagai khalifah, beliau tak segan memerangi orang-orang yang murtad sehingga agama Allah tetap tegak. 

Ketika masa fitnah khalqul quran yang terjadi di rezim Al-Ma'mun, Al-Mu'tashim, dan Al-Watsiq (tiga periode pemerintahan Dinasti Abbasiyah) tidak sedikit ulama yang tumbang dan terkena fitnah kaum Muktazilah ini. Ulama yang teguh dengan prinsip dan yang berkata benar bahwa Al-Qur'an bukanlah makhluk adalah Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah. 

Meskipun siksaan dan hukuman bertubi-tubi melandanya, beliau tetap menjadi orang yang berkata benar tentang hal ini. Sehingga beliau dijuluki ash-Shiddiqi ats-Tsani. Dengan demikian, agama Allah terselamatkan dari fitnah khalqul quran ini.

Ya Allah, berikanlah kami keteguhan hati di atas agama-Mu. Jadikanlah kami termasuk orang-orang yang selalu membela agama yang benar ini. Aamiin.

✍️ Abahnya 'Aashim
t.me/sunnaheduofficial